Jumat, 08 Maret 2013

Cara Mudah Membuat Jaringan LAN ( wifi ) Wireless Pada Windows 7 dan XP 11.29 Heri NHT 7 comments Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook PERTAMA-TAMA... KITA SETTING MENGGUNAKAN.. WINDOWS 7 DULU YA.. KEMUDIAN.. DI BAWAHNYA BARU WINDOWS XP :) Langsung saja sob, saya jabarkan langkahnya, semoga catatan online ini bermanfaat bagi para sobat yang baru mengenal dan akan melakukan setting wireless LAN di windows 7 sobat. I. Perangkat yang dibutuhkan: 1. Dua buah Komputer / laptop / notebook (yang sudah terdapat wifi card, umumnya notebook/laptop sudah ada dari pabriknya) atau lebih. 2. Kabel Charger laptop (jika sobat menggunakan notebook/laptop) jika menggunakan baterai, dikhawatirkan lowbet pada saat pengaturan wifinya. Cara membuat WIFI LAN di laptop Windows 7 Kali ini saya akan membahas tentang bagaimana sih caranya membuat LAN dan menyambungkannya laptop antar laptop. Maraknya orang yang mempunyai laptop saat ini, maka pasti akan jenuh jika bermain sendiri maka perlunya WIFI LAN ini banyak sekali manfaat yang kita dapatkan melalui WIFI LAN ini yaitu 1. Dapat terhubung layaknya LAN kabel yang dipakai diwarnet 2. Menjadi sarana Multiplayer game bagi para gamer yang ingin bermain multiplayer seperti game Counter Strike, Warcraft, Dota, dan masih bnyak deh game Lan lainnya. 3. Transfer data lebih mudah dan cepat 4. Mampu menampung lebih dari 20 laptop tersambung dengan sistematis tentu kalau membuat dan membeli kabel LAN akan susah merakitnya, namun untuk WIFI LAN ini hanya diperlukan Laptop yang memiliki WIFI anda dapat terhubung dengan laptop lainnya. Cara menghubungkannya akan sangat mudah sekali, marilah ke TKP dan perhatikan dengan seksama : 1. Pastikan anda menyalakan laptop anda dengan Windows 7 2. Pada taksbar bagian bawah terdapat wifi signal. click kiri lalu pilih Open Network and Sharing Center 3. Akan muncul kotak control panel, pada change your network setting pilih Set up a new connection network 4. Pada bagian bawah terdapat Set up a wireless ad hoc (computer to computer) network 5. Click next 6.Isilah Ad hoc network anda sesuai dengan keinginan anda sendiri - Name : Sesuai anda - Security type : jika anda menggunakan pasword pakai WPA-2 Personal dan jika tidak pakai pasword anda pakai no autorizition - Dan jangan lupa centang (V) save the network lalu clik next 7. Lalu Close dan lihat kembali signal wifi connection anda akan terlihat signal wifi yang anda buat. 8. Untuk laptop lain yang ingin conneksi ke laptop anda maka anda hanya konek layaknya hotspotan. NAH SEKARANG SAATNYA YANG WINDOWS XP Membuat Koneksi Wireless Antar Laptop Kalau anda mempunyai dua buah laptop atau lebih atau komputer desktop yang mempunyai wireless LAN card (wifi) dan antara masing–masing laptop/ komputer tersebut ingin terhubung atau terkoneksi satu sama lain sehingga dapat sharing data, printer, internet, remote komputer dll. Cara sederhana dapat dilakukan dengan koneksi adhoc yaitu koneksi wireless LAN tanpa menggunakan akses point, terhubung langsung antara komputer ke komputer lainnya tanpa menggunakan kabel. Setting koneksi adhoc untuk windows xp sp2 adalah sebagai berikut : • Nyalakan wifi • Masuk ke network connection (klik start -->Control Panel --> Network and internet connection --> Network Connection ) • Klik kanan pada wireless network connection, kemudian klikproperties. • Pilih Tab Wireless Networks --> klik Advanced • Pilih Computer-to-computer (ad hoc) networks only • klik Close, Tampilan akan kembali ke jendela Wireless Network Connnection Properties • Pada Preferred networks , klik Add • Beri nama Network name (SSID) sesuai dengan yang kita inginkan misalnya contoh disini saya beri nama mynet (pada komputer yang lain namanya harus sama (mynet)).-->klik OK • Pada Wireless network key, agar lebih mudah dulu network Authentication diisi : Open , pada Data encryption diisi :Disable. ( kalau mau langsung pakai proteksi juga silakan, tapi sebaiknya seperti ini dulu, nanti kalau sudah berhasil koneksinya silakan utak-atik option ini ) Sehingga pada preferred networks akan tampil nama SSIDyang sudah kita buat dengan nama mynet --> klik ok untuk keluar. • Lakukan hal / langkah yang sama pada laptop/komputer yang lain yang akan dikoneksikan. ( ingat nama /network name (SSID) harus sama ( mynet)). • Kalau kedua komputer sudah disetting seperti langkah di atas, langkah selanjutnya adalah tinggal mengkoneksikannya yaitu dengan masuk ke Network Connection, kemudian klik kanan pada Wireless Network Connection --> pilih View available wireless networks. Disana akan tampil SSID dengan nama mynet, sorot dengan mouse kemudian klik tombol Connect. Tunggu beberapa saat sampai statusnya Connected. •• Sebenarnya kalau komputer kesatu selalu nyala, pada komputer kedua dan ketiga dan seterusnya tidak perlu disetting apapun, cukup nyalakan wifinya, View available wireless networks, pilih dan kemudian Connect. (seperti kalau kita koneksi pada hotspot). • Untuk Melihat berhasil tidaknya koneksi antar komputer, kita bisa melakukan perintah ping ke nama komputer lawan. - untuk mengetahui nama komputer : klik kanan pada my computer --> properties --> pilih tab Computer Name-->full computer name ( = nama komputer) - Buka Command prompt (start --> klik RUN--> ketik cmd--> klik OK ) - Ketik ping namakomputerlawan (ping spasi nama komputer lawan) tekan enter, kalau berhasil akan ada reply darikomputer lawan. - Kalau tidak ada reply bukan berarti belum berhasil, karena mungkin fungsi untuk pingnya dari komputer tersebut disable. • Cara lain : Dengan melihat IP address yang didapat oleh masing - masing komputer. ( karena cara diatas kita tidak mengisi nomor IP secara manual, tetapi secara otomatis/DHCP, ( maksudnya otomatis disini supaya lebih mudah , di bagian bawah ada cara setting IP secara manual ). Cara melihat IP address yang didapat yaitu masuk kembali keNetwork Connection--> dobel klik pada wireless network connection yang sedang terkonek--> kemudian klik Support, (dilakukan di kedua komputer ), kemudian bandingkan hasilnya. Masing - masing komputer harus mendapat nilai subnet maskyang sama : misal disini subnet masknya didapat255.255.255.0 (kelas C), komputer-a dan komputer-b harus sama yaitu 255.255.255.0 Masing - masing komputer harus mendapat IP address yang satu network misal kalau komputer-a mendapat 192.168.0.X, maka komputer-b harus mendapat 192.168.0.X juga (hanya nilai Xnya saja yang berbeda antara komputer a dan b). Klik Repair di salah satu komputer kalau tidak didapatkan nilai seperti ketentuan di atas, sampai mendapatkan IP address dansubnet mask yang sesuai. Setting IP Secara Manual •• Bisa saja pada beberapa kasus akan kesulitan mendapatkan IP sehingga koneksi tidak berhasil, maka kita harus set IP secara manual. Caranya : -masuk ke network Connections-->klik kanan pada wireless network --> klik properties. -Dobel klik pada internet protocol (Tcp/ip) --> klik pada use the following ip address.Pada komputer kesatu set ip address : 192.168.0.1 subnet mask: 255.255.255.0 Pada komputer kedua set ip address : 192.168.0.2 subnet mask: 255.255.255.0 Pada komputer ketiga set ip address : 192.168.0.3 subnet mask: 255.255.255.0 Dan seterusnya.. Apabila komputer kesatu mempunyai koneksi internet dan akan sharing ke yang lainnya, maka pada komputer kedua, ketigadan seterusnya. Kolom Default Gateway dan Preferred DNS servernya harus diisi yaitu : 192.168.0.1 . Untuk melakukan Sharing Data : • Klik kanan pada drive atau folder yang akan disharing --> pilih Sharing and security --> Contreng pada Share this folder on network, isi Share name.--> klik OK • Untuk mengakses data dari komputer lawan bisa dilakukan dengan mengetik di RUN command \\namakomputer atau\\noIPaddress komputer lawan yang akan diakses. Untuk Sharing Koneksi Internet • Di komputer yang ada koneksi internetnya masuk keNetwork Connection --> Klik kanan pada koneksi internetyang akan disharing --> klik properties • Pilih Tab Advanced, Contreng Allow other network user to connect through this …, • Klik tombol Setting, contreng services yang akan disharing, (yang mutlak untuk sharing internet adalah Web Server (HTTP), yang lainnya HTTPS, FTP, POP3, dll terserah anda sesuai kebutuhan, atau boleh juga pilih semua.--> kemudian klikOK. Posted in: Tutorial


PERTAMA-TAMA...   KITA  SETTING MENGGUNAKAN.. WINDOWS  7  DULU YA..  KEMUDIAN..  DI BAWAHNYA  BARU WINDOWS  XP    :)


Langsung saja sob, saya jabarkan langkahnya, semoga catatan online ini bermanfaat bagi para sobat yang baru mengenal dan akan melakukan setting wireless LAN di windows 7 sobat.

I. Perangkat yang dibutuhkan:
1. Dua buah Komputer / laptop / notebook (yang sudah terdapat wifi card, umumnya notebook/laptop sudah ada dari pabriknya) atau lebih.
2. Kabel Charger laptop (jika sobat menggunakan notebook/laptop) jika menggunakan baterai, dikhawatirkan lowbet pada saat pengaturan wifinya.





Cara membuat WIFI LAN di laptop Windows 7

Kali ini saya akan membahas tentang bagaimana sih caranya membuat LAN dan menyambungkannya laptop antar laptop. 
Maraknya orang yang mempunyai laptop saat ini, maka pasti akan jenuh jika bermain sendiri maka perlunya WIFI LAN ini
banyak sekali manfaat yang kita dapatkan melalui WIFI LAN ini yaitu
1. Dapat terhubung layaknya LAN kabel yang dipakai diwarnet
2. Menjadi sarana Multiplayer game bagi para gamer yang ingin bermain multiplayer seperti game Counter Strike, Warcraft, Dota, dan masih bnyak deh game Lan lainnya.
3. Transfer data lebih mudah dan cepat 
4. Mampu menampung lebih dari 20 laptop tersambung dengan sistematis
tentu kalau membuat dan membeli kabel LAN akan susah merakitnya, namun untuk WIFI LAN ini hanya diperlukan Laptop yang memiliki WIFI anda dapat terhubung dengan laptop lainnya.
Cara menghubungkannya akan sangat mudah sekali, marilah ke TKP dan perhatikan dengan seksama :
1. Pastikan anda menyalakan laptop anda dengan Windows 7
2. Pada taksbar bagian bawah terdapat wifi signal. click kiri lalu pilih Open Network and Sharing Center

3. Akan muncul kotak control panel, pada change your network setting pilih Set up a new connection network

4. Pada bagian bawah terdapat Set up a wireless ad hoc (computer to computer) network

5.  Click next
6.Isilah Ad hoc network anda sesuai dengan keinginan anda sendiri
- Name : Sesuai anda
- Security type : jika anda menggunakan pasword pakai WPA-2 Personal dan jika tidak pakai pasword anda pakai no autorizition
- Dan jangan lupa centang (V) save the network lalu clik next
7. Lalu Close dan lihat kembali signal wifi connection anda akan terlihat signal wifi yang anda buat.
8. Untuk laptop lain yang ingin conneksi ke laptop anda maka anda hanya konek layaknya hotspotan. 



NAH   SEKARANG SAATNYA YANG WINDOWS  XP

Membuat Koneksi Wireless Antar Laptop
Kalau anda mempunyai dua buah laptop atau lebih atau komputer desktop yang mempunyai wireless LAN card (wifi) dan antara masing–masing laptop/ komputer tersebut ingin terhubung atau terkoneksi satu sama lain sehingga dapat sharing data, printer, internet, remote komputer dll. Cara sederhana dapat dilakukan dengan koneksi adhoc yaitu koneksi wireless LAN tanpa menggunakan akses point, terhubung langsung antara komputer ke komputer lainnya tanpa menggunakan kabel.
Setting koneksi adhoc untuk windows xp sp2 adalah sebagai berikut :
 Nyalakan wifi
 Masuk ke network connection (klik start -->Control Panel --> Network and internet connection --> Network Connection )
 Klik kanan pada wireless network connection, kemudian klikproperties.




 Pilih Tab Wireless Networks --> klik Advanced


 Pilih Computer-to-computer (ad hoc) networks only


 klik Close, Tampilan akan kembali ke jendela Wireless Network Connnection Properties
 Pada Preferred networks , klik Add


 Beri nama Network name (SSID) sesuai dengan yang kita inginkan misalnya contoh disini saya beri nama mynet (pada komputer yang lain namanya harus sama (mynet)).-->klik OK
 Pada Wireless network key, agar lebih mudah dulu  network Authentication diisi : Open , pada Data encryption diisi :Disable. ( kalau mau langsung pakai proteksi juga silakan, tapi sebaiknya seperti ini dulu, nanti kalau sudah berhasil koneksinya silakan utak-atik option ini )



Sehingga pada preferred networks akan tampil nama SSIDyang sudah kita buat dengan nama mynet --> klik ok untuk keluar.



 Lakukan hal / langkah yang sama pada laptop/komputer yang lain yang akan dikoneksikan. ( ingat nama /network name (SSID) harus sama ( mynet)).


 Kalau kedua komputer sudah disetting seperti langkah di atas, langkah selanjutnya adalah tinggal mengkoneksikannya yaitu dengan masuk ke Network Connection, kemudian klik kanan pada Wireless Network Connection --> pilih View available wireless networks.
Disana akan tampil SSID dengan nama mynet, sorot dengan mouse kemudian klik tombol Connect. Tunggu beberapa saat sampai statusnya Connected.


  Sebenarnya kalau komputer kesatu selalu nyala, pada komputer kedua dan ketiga dan seterusnya tidak perlu disetting apapun, cukup nyalakan wifinya, View available wireless networks, pilih dan kemudian Connect. (seperti kalau kita koneksi pada hotspot). 


 Untuk Melihat berhasil tidaknya koneksi antar komputer, kita bisa melakukan perintah ping ke nama komputer lawan.
- untuk mengetahui nama komputer : klik kanan pada my computer --> properties --> pilih tab Computer Name-->full computer name ( = nama komputer)
- Buka Command prompt (start --> klik RUN--> ketik cmd--> klik OK )
- Ketik ping namakomputerlawan (ping spasi nama komputer lawan) tekan enter, kalau berhasil akan ada reply darikomputer lawan.
- Kalau tidak ada reply bukan berarti belum berhasil, karena mungkin fungsi untuk pingnya dari komputer tersebut disable.

 Cara lain :
Dengan melihat IP address yang didapat oleh masing - masing komputer. ( karena cara diatas kita tidak mengisi nomor IP secara manual, tetapi secara otomatis/DHCP, ( maksudnya otomatis disini supaya lebih mudah , di bagian bawah ada cara setting IP secara manual ).
Cara melihat IP address yang didapat yaitu masuk kembali keNetwork Connection--> dobel klik pada wireless network connection yang sedang terkonek--> kemudian klik Support, (dilakukan di kedua komputer ), kemudian bandingkan hasilnya.


Masing - masing komputer harus mendapat nilai subnet maskyang sama : misal disini subnet masknya didapat255.255.255.0 (kelas C), komputer-a dan komputer-b harus sama yaitu 255.255.255.0
Masing - masing komputer harus mendapat IP address yang satu network misal kalau komputer-a mendapat 192.168.0.X, maka komputer-b harus mendapat 192.168.0.X juga (hanya nilai Xnya saja yang berbeda antara komputer a dan b).
Klik Repair di salah satu komputer kalau tidak didapatkan nilai seperti ketentuan di atas, sampai mendapatkan IP address dansubnet mask yang sesuai.



Setting IP Secara Manual

 Bisa saja pada beberapa kasus akan kesulitan mendapatkan IP sehingga koneksi tidak berhasil, maka kita harus set IP secara manual.
Caranya :
-masuk ke network Connections-->klik kanan pada wireless network --> klik properties.
-Dobel klik pada internet protocol (Tcp/ip) --> klik pada use the following ip address.Pada komputer kesatu set ip address : 192.168.0.1 subnet mask: 255.255.255.0 
Pada komputer kedua set ip address : 192.168.0.2 subnet mask: 255.255.255.0
Pada komputer ketiga set ip address : 192.168.0.3 subnet mask: 255.255.255.0
Dan seterusnya..
Apabila komputer kesatu mempunyai koneksi internet dan akan sharing ke yang lainnya, maka pada komputer kedua, ketigadan seterusnya.  Kolom Default Gateway dan Preferred DNS servernya harus diisi yaitu : 192.168.0.1 .




Untuk melakukan Sharing Data :

 Klik kanan pada drive atau folder yang akan disharing --> pilih Sharing and security
--> Contreng pada Share this folder on network, isi Share name.--> klik OK



 Untuk mengakses data dari komputer lawan bisa dilakukan dengan mengetik di RUN command \\namakomputer atau\\noIPaddress komputer lawan yang akan diakses.


Untuk Sharing Koneksi Internet

 Di komputer yang ada koneksi internetnya masuk keNetwork Connection --> Klik kanan pada koneksi internetyang akan disharing --> klik properties



 Pilih Tab Advanced, Contreng Allow other network user to connect through this …,


 Klik tombol Setting, contreng services yang akan disharing, (yang mutlak untuk sharing internet adalah Web Server (HTTP), yang lainnya HTTPS, FTP, POP3, dll terserah anda sesuai kebutuhan, atau boleh juga pilih semua.--> kemudian klikOK.

Wide Area Network (WAN)


 Pengenalan jaringan
 Jaringan / network adalah suatu mekanisme yang memungkinkan berbagai komputer terhubung dan para penggunanya dapat berkomunikasi dan share resources satu sama. Informasi dan data bergerak melalui media transmisi jaringan sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer untuk saling bertukar dokumen dan data, mencetak padaprinter yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware / software yang terhubung dengan jaringan.
Saat ini kita mengenal beberapa jenis jaringan pada umumnya yatu jaringan data dan internet.
Jaringan data adalah sebuah jaringan yang memungkinkan komputer-komputer yang ada saling bertukar data. Contoh yang paling sederhana adalah dari jaringan data adalah dua buah PC terhubung melalui sebuah kabel. Akan tetapi rata-rata jaringan data menghubungkan banyak alat.
Jaringan internet adalah sekumpulan jaringan-jaringan yang saling terhubung oleh alat jaringan dan akan menjadikan jaringan-jaringan tersebut sebagai satu jaringan yang besar. Public Internet adalah contoh yang paling mudah dikenali sebagai jaringan tunggal yang menghubungkan jutaan komputer.

Arsitektur Jaringan
Ada 3 jenis arsitektur jaringan data :
  1. LAN (Local Area Network)
Jaringan ini beroperasi dalam area yang jaraknya terbatas(kurang dari 10 kilometer).Biasanya jaringan ini bersifat tertutup karena hanya digunakan oleh sekumpulan orang dan memberikan akses bandwith yang tinggi dalam lingkup kelompok yang menggunakannya.Alat yang biasa digunakan adalah Switch dan Hub.
  1. WAN (Wide Area Network)
Jaringan ini beroperasi dalam area yang lebih luas dari LAN.Biasanya jaringan WAN berfungsi untuk menghubungkan LAN yang berada terpisah secara geografis. Biasanya digunakan juga untuk fulltime/partime connectivity antar daerah dan juga untuk public services seperti email. Alat yang biasa digunakan di jaringan ini adalah Router.
  1. MAN (Metropolitan Area Network )
Jaringan ini beroperasi dalam area yang lebih luas secara geografis.Biasanya menghubungkan jaringan WAN yang terpisah sehingga memungkinkan untuk terjadinya pertukaran informasi dan sharing data dan devices. Alat yang digunakan adala kumpulan dari Router dan Gateway.
Jaringan yang pertama kali dikenalkan adalah LAN. WAN diperkenalkan sebagai jaringan yang menghubungkan LAN-LAN yang ada sehingga user juga dapat membagi informasi dan mengakses alat-alat yang ada.Di sini yang akan kita bahas lebih lanjut adalah mengenai WAN.
Saat kita akan membahas lebih dalam mengenai jaringan ada 2 konsep yang penting yaitu:
  1. Protocol

Protocol banyak digunakan untuk proses komunikasi diantara entiti pada sistem yang berbeda-beda. Istilah entiti merujuk pada program-program aplikasi user sedangkan sistem lebih pada komputer dan terminal.
Elemen-elemen kunci untuk sebuah protocol adalah sebagai berikut :
  • Syntax
Meliputi segala sesuatu yang berkaitan dengan format data dan level-level sinyal
  • Semantics
Meliputi informasi kontrol untuk koordinasi dan pengendalian kesalahan
  • Timing
Meliputi kesesuaian urutan dan kecepatan
  1. Arsitektur komunikasi komputer
Ada 2 arsitektur protocol yang digunakan sebagai dasar bagi pengembangan standar-standar:

1.Model TCP/IP
Model dan protokol TCP/IP merupakan open standard yang merupakan standar teknis dan historis dari internet. Pada tahun 1973, Bob Kahn dan Vint Cerf mengerjakan proyek yang nantinya disebut TCP/IP. Selanjutnya, model TCP/IP dikembangkan Departemen Pertahanan USA (DoD) pada tahun 1981 (cisco.netacad.net, ch9, s1) dengan tujuan ingin menciptakan suatu jaringan yang dapat bertahan dalam segala kondisi. TCP/IP adalah jenis protokol pertama yang digunakan dalam hubungan internet, sehingga banyak istilah dan konsep yang dipakai dalam hubungan internet berasal dari istilah dan konsep yang dipakai oleh protokol TCP/IP. Perkembangan TCP/IP menciptakan suatu standar de facto, yaitu suatu standar yang diterima oleh kalangan pemakai dengan sendirinya karena pemakaian yang luas. Beberapa layer pada model TCP/IP mempunyai nama yang sama dengan model OSI. Gambar 2.2 dibawah ini merupakan gambaran dari model TCP/IP dimana dapat dilihat bahwa model TCP/IP juga dibagi menjadi 2 bagian, yaitu bagiannetworks dan protocols.
Topologi Jaringan
Setelah kita mengetahui komponen untuk membangun sebuah jaringan, maka langkah selanjutnya adalah merancang jaringan sesuai yang kita perlukan. Apakah jaringan yang akan kita bangun akan berbentuk bintang (star), lingkaran (ring), dan sebagainya. Hal tersebut dinamakan dengan topologi jaringan.
Topologi WAN
 Topologi WAN menggambarkan cara fasilitas transmisi digunakan berdasarkan lokasi – lokasi yang terhubung. Banyak topologi yang memungkinkan, masing – masing mempunyai perbedaan cost, performance dan scalability sendiri – sendiri. Topologi – topologi yang sering digunakan antara lain ring, star, full-mesh, partial-mesh yang memiliki bentuk topologi yang sama dengan LAN, dan multi-tiered meliputi two-tiered dan three-tieredyang tidak terdapat pada LAN. Berikut pada gambar 2.11 adalah contoh dari topologitiered.
  • Topologi Ring
Topologi ini menghubungkan satu node ke node berikutnya dan node terakhir terhubung ke node awal. Hal ini tentunya membuat bentuk yang menyerupai lingkaran.
  • Topologi Star
Topologi ini menghubungkan semua kabel pada sebuah titik sentral terkonsentrasi.
  • Topologi Mesh
Topologi mesh diimplementasikan untuk menyediakan perlindungan sebanyak mungkin yang diinginkan dari interupsi pada network service. Penggunaan dari topologi mesh pada sistem jaringan terkontrol dari pembangkit tenaga nuklir adalah sebuah contoh yang sangat sesuai. Seperti sudah diperlihatkan pada gambar dibawah ini, setiap host memiliki koneksi dengan host lain.
Meskipun internet memiliki banyak hubungan ke setiap lokasi, internet tidak mengadopsi topologi ini secara penuh. Meskipun internet memiliki banyak hubungan ke setiap lokasi,internet tidak mengadopsi topologi ini secara penuh. Hal ini dikarenakan oleh biaya danbandwidth yang dibutuhkan untuk menghubungkan setiap node sangatlah besar dan hampir tidak mungkin untuk dilakukan.
Pemilihan Topologi
 Pada saat pemilihan topologi jaringan, cukup banyak pertimbangan yang harus diambil tergantung pada kebutuhan. Faktor-faktor yang perlu mendapatkan pertimbangan antara lain adalah sebagai berikut:
  •               Biaya, sistem apa yang paling efisien yang dibutuhkan organisasi
  •               Kecepatan, sejauh mana kecepatan yang dibutuhkan oleh sistem
  •               Lingkungan, mis: listrik, adakah faktor lingkungan yang berpengaruh
  •               Ukuran (skalabilitas), berapa besar ukuran jaringan. Apakah jaringan memerlukan file server atau sejumlah server khusus.
  •               Konektivitas, apakah pemakai yang lain perlu mengakses jaringan dari berbagai lokasi.
Jenis Konektifitas Jaringan WAN
Ada beberapa jenis konektifitas dalam WAN,yaitu :
  1. Leased Line
Biasanya disebut sebagai koneksi point-to-point atau dedicated koneksi. Leased Line jalur komunikasi WAN yang dibangun dari CPE melalui DCE switch, menuju remote site CPE memperbolehkan jairngan DTE untuk berkomunikasi kapan saja dengan tanpa prosedur settingan sebelum mentransmisikan data.Ketika biaya bukan masalah,ini adalah pilihan yang terbaik.Leased Line menggunakan synchronous serial lines sampai dengan 45Mbps. Enkapsulasi HDLC dan PPP seringkali digunakan dalam leased line.
PPP
PPP (Point-to-Point Protocol) merupakan protocol data-link yang bsia digunakan melalui media asynchronous (dial-up) ataupun synchronous (ISDN) dan menggunakan  LCP (Link Control Protocol) untuk membangun dan menjaga koneksi yang ada.
2. Circuit Switching
Ketika kita mendengar istilah circuit switching yang akan terpikirkan adalah panggilan telepon.Keuntungan terbesar adalah biaya.Kita hanya membayar untuk waktu yang kita gunakan.Tidak ada data yang akan dikirim sebelum koneksi dibangun atau dijalankan.Circuit switching menggunakan dial-up modems atau  ISDN, dan biasa digunakan untuk pengiriman data pada bandwith yang kecil.
ISDN
ISDN adalah layanan telekomunikasi seluruh dunia yang menggunakan transmisi digital dan teknologi switching untuk mendukung komunikasi data digital dan suara.
Ada 2 macam ISDN yaitu ISDN BRI dan PRI.
ISDN BRI (Basic Rate Interface) terdiri dari 2 B channels dan 1 D channel. Channel B BRI bekerja pada  64Kbps dan membawa data. Channel D BRI bekerja pada 16Kbps dan biasanya membawa kontrol dan informasi pensinyalan. BRI juga menyediakan kontrol framing dengan jumlah total bit rate mencapai 144Kbps.
ISDN Primary Rate Interface (PRI) terdiri dari 23 B channels dan satu 64Kbps D channel di Amerika Utara dan Jepangdengan total bit rate mencapai  1.544Mbps.
  1. Packet Switching
Ini adalah metode switching WAN yang memungkinkan perusahaan kita untuk berbagi bandwidth dengan perusahaan  untuk menghemat biaya. Packet switching bisa dianalogikan mirip dengan leased line tetapi biaya yang diperlukan hanya sebesar ketika kita menggunakan model circuit switching. Sekarang yang menjadi pertimbangan apakah diperlukan pengiriman data secara konstan? Apabila iya, maka pilihan ini kurang tepat. Contoh dari Packet Switching adalah Frame Relay dan X.25. Kecepatan akses berkisar anatara 56Kbps sampai T3 (45 Mbps).
Frame Relay
Frame Relay merupakan bentuk packet switching yang didasarkan atas pengunaan frame lapisan jalur dengan panjang variabel.Tidak terdapat lapisan jaringan, dan beberapa fungsi dsar telah dipersingkat atau dikurangi agar menampilkan laju penyelesaian yang lebih besar.
Frame Relay dirancang untuk mengeliminasi banyaknya overhead pada sistem ujung pemakai dan pada jaringan packet-switching. Pada Frame Relay, sebuah frame data pemakai tunggal dikirim dari sumber ke tujuan dan sebuah balasan yang dibangkitkan oleh lapisan yang lebih tinggi dibawa kembali di dalam frame.Kekurangan dari frame relay adalah tidak adanya kemampuan untuk menampilkan flow control dan kontrol kesalahan jalur demi jalur.Kelebihan dari Frame Relay adalah proses komunikasi yang ringan dan meningkatnya keandalan fasilitas transmisi dan switching
Komponen dalam Jaringan WAN
WAN menghubungkan LAN-LAN yang terpisah secara geografis (lebih dari 100 meter) sehingga secara otomati komponen yang terdapat dalam LAN juga terdapat dalam WAN.
  1. Router
Router adalah penyaring atau filter lalu lintas data. Penyaringan dilakukan dengan menggunakan routing protocol tertentu. Router bukanlah perangkat fisikal, melainkan logikal. Misalnya sebuah IP router dapat membagi jaringan menjadi beberapa subnet sehingga hanya lalu lintas yang ditujukan untuk IP adress tertentu yang dapat mengalir dari suatu segmen ke segmen lainnya.
Router memiliki 2 interface (port) yaitu interface serial dan ethernet.Interface Serial biasanya menggunakan kabel DTE/DCE dan seringkali digunakan untuk koneksi WAN atau internet.Sedangkan interface ethernet seringkali digunakan koneksi ke LAN.Rata-rata router saat ini sudah memiliki interface Fast Ethernet (100 BaseT) bahkan ada beberapa yang sudah memiliki interface Gigabit Ethernet (1000Base T).
Router menggunakan routing protocol untuk bertukar informasi routing. Routing protocol memungkinkan router untuk mengetahui informasi dari router lain yang berada di jaringan sehingga data bisa dikirim pada tujuan yang tepat.
Perlu diingat bahwa dua router yang berkomunikasi satu sama lain harus menggunakan routing protocol yang sama atau mereka tidak bisa bertukar informasi.
Routing protocol yang banyak digunakan :
  • RIP v1
  • RIP v2
  • IGRP (Interior Gateway Routing Protocol)
  • EIGRP (Exterior Gateway Routing Protocol)
  • OSPF (Open Shortest Path First)
  • IS-IS
  • BGP (Border Gateway Protocol)
  • Static Route
  1. Switch
Switch dikenal juga dengan istilah LAN switch merupakan perluasan dari bridge. Ada dua buah arsitektur switch, sebagai berikut:
v     Cut through
Kelebihan dari arsitektur switch ini terletak pada kecepatan, karena pada saat sebuah paket datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuan sebelum diteruskan ke segmen tujuannya.
v     Store and forward
Switch ini menerima dan menganalisa seluruh isi paket sebelum meneruskannya k etujuan dan untuknya memerlukan waktu.
Keuntungan menggunakan switch apabila bila switch tersebut merupakan base Ethernet adalah karena setiap segmen jaringan memiliki bandwith 10 Mbps penuh,dan 100 Mbps apabila base Fast Ethernet dan  tidak terbagi seperti pada hub.
  1. Hub
Hub adalah suatu perangkat yang memiliki banyak port. Hub akan menghubungkan beberapa node (komputer) sehingga akan membentuk suatu jaringan dengan topologi star[1]. Pada jaringan yang umum, sebuah port akan menghubungkan hub dengan komputer Server. Sementara itu port yang lain digunakan untuk menghubungkan hub dengan node-node.
Hub hanya memungkinkan user untuk berbagi jalur yang sama. Pada jaringan tersebut, tiap user hanya akan mendapatkan kecepatan dari bandwith yang ada. Misalkan jaringan yang digunakan adalah Ethernet 10 Mbps dan pada jaringan tersebut tersambung 10 unit komputer. Jika semua komputer tersambung ke jaringan secara bersamaan, maka bandwith yang dapat digunakan oleh masing-masing user rata-rata adalah 1 Mbps.
  1. Kabel
Kabel yang digunakan dalam jaringan WAN ada 2 jenis.
1.Kabel UTP
Ada dua buah jenis kabel UTP yakni shielded dan unshielded. Shielded adalah kabel yang memiliki selubung pembungkus. Sedangkan unshielded tidak memiliki selubung pembungkus. Untuk koneksinya digunakan konektor RJ11 atau RJ-45.
UTP cocok untuk jaringan dengan skala dari kecil hingga besar. Dengan menggunakan UTP, jaringan disusun berdasarkan topologi star dengan hub sebagai pusatnya. Kabel ini umumnya lebih reliable dibandingkan dengan kabel koaksial.
Ada beberapa kategori dari kabel UTP. Yang paling baik adalah kategori 5. Ada dua jenis kabel, yakni straight-through dan crossed. Kabel Straight-through dipakai untuk menghubungkan komputer ke Hub, komputer ke Switch atau Switch ke Switch. Sedangkan kabel crossed digunakan untuk menghubungkan Hub ke Hub atau Router ke Router. Untuk kabel kategori 5, ada 8 buah kabel kecil di dalamnya yang masing-masing memiliki kode warna. Akan tetapi hanya kabel 1,2,3,6. Walaupun demikian, ke delapan kabel tersebut semuanya terhubung dengan jack.
Untuk kabel straight-through, kabel 1, 2, 3, dan 6 pada suatu ujung juga di kabel 1,2,3, dan 6 pada ujung lainnya. Sedangkan untuk kabel crossed, ujung yang satu adalah kebalikan dari ujung yang lain ( 1 menjadi 3 dan 2 menjadi 6).
2.Kabel DTE/DCE
Kabel DTE (Data Termination Equipment) digunakan untuk menghubungkan antara Router dengan Router atau Router dengan modem .
Sedangkan kabel DCE (Data Termination Equipment) digunakan untuk menghubungkan antara modem dengan device komunikasi internet.